Pasang Iklan Gratis

Pelatih silat Malaysia pukul wasit SEA Games, tak terima kalah dari Thailand

  Seorang pelatih pencak silat asal Malaysia dituding melakukan penyerangan terhadap seorang wasit asal Filipina di ajang SEA Games 2025 yang digelar di Thailand. 

Insiden ini mencuat setelah protes keras menyusul kekalahan kontroversial atlet Malaysia pada nomor pencak silat putri. 

Otoritas olahraga Filipina menyebut korban kini dalam kondisi aman, sementara protes resmi telah diajukan ke panitia. Penyelidikan teknis masih berlangsung untuk memastikan kronologi kejadian.

Kronologi insiden

Drama terbaru di pesta olahraga Asia Tenggara itu terjadi pada Senin (15/12/2025), setelah pertandingan pencak silat putri berakhir imbang. 

Berdasarkan aturan penentuan pemenang, ofisial menetapkan atlet Thailand Chongthima Rueanthong (22) sebagai pemenang karena atlet Malaysia Nor Farah Mazlan (27) dinilai melakukan lebih banyak pelanggaran, menurut laporan media lokal.

Keputusan tersebut diprotes tim Malaysia, yang kemudian berlangsung panas, termasuk dengan mengejar dan meneriaki staf SEA Games.

Pernyataan resmi otoritas Filipina

Ketua Komite Olimpiade Filipina, Bambol Tolentino, membenarkan adanya dugaan penyerangan. 

“Seorang wasit Filipina pada cabang pencak silat di SEA Games 2025 diserang oleh seorang pelatih Malaysia, tetapi saat ini dalam keadaan aman,” demikian bunyi pernyataan Tolentino.

Seorang ajudan Tolentino mengatakan kepada AFP bahwa protes resmi telah diajukan kepada panitia penyelenggara SEA Games.

Penyelidikan Masih Berjalan

Seorang staf SEA Games di Bangkok yang berbicara dengan syarat anonim menolak memberikan komentar lebih lanjut. Ia menyatakan, pihaknya menunggu hingga “penyelidikan teknis selesai."

Sementara itu, Presiden Asosiasi Pencak Silat Filipina, Princess Kiram, mengingatkan agar emosi tidak berujung kekerasan. 

“Pertarungan tetap di atas matras. Ego dan frustrasi tidak boleh pernah berubah menjadi kekerasan terhadap siapa pun—ofisial, staf, maupun peserta,” tulisnya di Facebook pada Selasa. Ia menambahkan, “Ingat, kita mewakili bendera negara.”

SEA Games dan sorotan penyelenggaraan

SEA Games yang digelar dua tahunan ini berlangsung hingga Sabtu dan diikuti ribuan atlet dari berbagai cabang, mulai dari sepak bola dan anggar hingga skateboard, layar, dan olahraga tarung. 

Ajang ini juga dikenal menyertakan cabang non-Olimpiade khas kawasan, seperti pencak silat dan sepak takraw.

Penyelenggaraan tahun ini sebelumnya juga menuai kritik akibat sejumlah kekeliruan, termasuk keterlambatan upacara pembukaan, kegagalan memutar lagu kebangsaan, dan penayangan bendera negara yang keliru.

Hingga kini, Thailand memimpin perolehan medali, disusul Indonesia dan Vietnam

0 Response to "Pelatih silat Malaysia pukul wasit SEA Games, tak terima kalah dari Thailand"

Posting Komentar