Sejarah Baru Semua Klub Liga 1 Lolos Lisensi, 6 Klub Dapat Status Penuh Tanpa Catatan

 Sepak bola Indonesia mencatatkan pencapaian bersejarah. Untuk pertama kalinya, seluruh klub Liga 1 sukses memenuhi standar lisensi klub profesional yang ditetapkan oleh AFC dan PSSI.

Pengumuman ini disampaikan operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) dalam konferensi persnya di Jakarta

Tidak hanya mencatat rekor 100 persen kelulusan, enam klub bahkan meraih status granted penuh tanpa catatan apa pun.

Ini merupakan bukti nyata bahwa transformasi profesionalisme dalam pengelolaan klub-klub tanah air mulai menampakkan hasil.

“Musim ini menjadi tonggak penting karena untuk pertama kalinya dalam sejarah, seluruh klub Liga 1 berhasil lolos lisensi, dengan enam klub berstatus granted penuh,” kata Direktur Utama LIB, Ferry Paulus dilansir dari web ligaindonesiabaru.com.

Klub-klub yang meraih lisensi penuh tersebut adalah PSS Sleman, Borneo FC Samarinda, Persib Bandung, Persita Tangerang, Persik Kediri, dan Dewa United FC.

Sementara 12 klub lainnya lolos dengan catatan perbaikan (granted with sanction) yang sebagian besar berkaitan dengan aspek pelatih dan administrasi.

Sementara itu Ketua Komite Club Licensing 2024/25, Essy Asiah, mengungkapkan bahwa proses lisensi musim ini melibatkan pendampingan mendalam selama hampir lima bulan.

“Semua aspek ini kami nilai secara ketat bersama tim ahli, dan hasilnya sangat menggembirakan. Terjadi lonjakan pemenuhan aspek yang luar biasa dibanding musim sebelumnya,” katanya.

Seperti diketahui penilaian dilakukan berdasarkan lima kriteria utama olahraga, infrastruktur, personalia dan administrasi, hukum, dan keuangan.

Capaian signifikan terlihat pada aspek infrastruktur dan administrasi yang mencapai skor 100 persen, meski aspek keuangan masih menjadi tantangan dengan tingkat pemenuhan 63 persen.

Sementara itu, kondisi berbeda terlihat di Liga 2. Dari 26 klub yang dinilai, hanya empat yang dinyatakan lolos lisensi antara lain PSIM Yogyakarta, Bhayangkara Presisi FC, Persijap Jepara, dan Deltras FC.

“Ini menjadi pekerjaan rumah besar bagi kami ke depan, agar semua klub di level ini bisa mengikuti jejak Liga 1,” imbuh Essy Asiah.

Untuk itu melalui hasil ini, PT LIB dan PSSI menegaskan kembali komitmennya untuk terus meningkatkan tata kelola klub, menjadikan lisensi bukan sekadar formalitas, tetapi standar minimum profesionalisme klub yang harus dipertahankan di setiap musim.